Interaction Design (IXD) adalah cabang dari Pengalaman Pengguna Desain yang menerangi hubungan antara orang-orang dan produk interaktif mereka use.Interaksi desain memiliki dasar yang kuat dalam teori, praktek, dan metodologi desain antarmuka pengguna tradisional, fokusnya adalah pada mendefinisikan dialog kompleks yang terjadi antara orang-orang dan perangkat interaktif banyak jenis- dari komputer ke perangkat komunikasi mobile untuk peralatan. Seperti disebutkan sebelumnya, IXD adalah konsep yang luas, menekankan interaksi antara orang-orang dan produk. Didirikan sebagai suatu disiplin dengan keprihatinan yang berbeda pada fokus, IXD itu muncul dari Pengguna tradisional Interface Design (alias "manusia-mesin interaksi" atau "interaksi manusia-komputer (HCI) "), Berikut adalah hal-hal yang terpenting dalam Interaction Design.
- Sound Design
Sound Design merupakan proses menentukan, memperoleh, memanipulasi atau menghasilkan elemen audio. Hal ini digunakan dalam berbagai disiplin ilmu termasuk pembuatan film, produksi televisi, teater, rekaman suara dan reproduksi, live performance, seni suara, pasca produksi, radio dan video game pengembangan perangkat lunak.
- Scenario Design
Scenario Design merupakan proses menentukan atau membuat suatu narasi yang akan berinteraksi dengan pengguna dan sistem teknis, yang biasanya berhubungan dengan perangkat keras dan perangkat lunak komputer. Skenario yang sering digunakan sebagai bagian dari proses pengembangan sistem. Mereka biasanya diproduksi oleh kegunaan atau pemasaran spesialis, sering bekerja dengan pengguna akhir dan pengembang. Skenario yang ditulis dalam bahasa yang sederhana, dengan rincian teknis yang seminimal mungkin.
- Invention Design
Invention Design merupakan proses dalam menciptakan suatu ide, konsep atau desain produk yang baru atau yang akan ditingkatkan. Seorang inventor diharuskan memiliki banyak ide untuk menciptakan suatu produk yang baru atau produk yang akan ditingkatkan. Peran mereka berkembang setelah difasilitasi oleh alat digital yang sekarang memungkinkan inventor untuk memvisualisasikan dan menganalisis. Hal itu akan benar-benar menghasilkan hal yang nyata dengan cara cara meningkatkan perkembangan atau penemuan sebelumnya.
- Navigation Design
Navigation Design merupakan proses dalam membuat konsep suatu informasi yang terstruktur dan memberikan bantuan informasi yang akan dibutuhkan pengguna. Serta penempatan fitur-fitur unggulan yang akan diberikan.
- Interface Design
Interface Design merupakan disiplin ilmu pengetahuan yang mengulas tentang perancangan, evaluasi dan implementasi dari sistem komputer interaktif yang terkait dengan penggunaannya oleh manusia, beserta hal-hal yang terkait dengan itu. Interface Design juga merupakan media yang menjembatani kemampuan-kemampuan fungsionalitas sistem kepada pengguna. Tujuan dari Interface Design adalah membuat interaksi sesederhana dan seefisien mungkin dengan pengguna.
- Application Design
Application Design merupakan proses merancang langkah-langkah dalam membuat berbagai macam solusi pada sebuah aplikasi yang akan dibuat untuk memenuhi apa yang dibutuhkan dan diprioritaskan. Dalam membuat proses ini, sangat dibutuhkan perangkat lunak yang sesuai. Biasanya, seorang programmer akan membuat mesin perangkat lunaknya sendiri dalam membuat aplikasinya.
- Design Simulation
Design Simulation merupakan proses pemodelan fenomena nyata dengan seperangkat formula matematika. Hal ini, pada dasarnya, sebuah program yang memungkinkan pengguna untuk mengamati operasi melalui simulasi tanpa benar-benar melakukan operasi itu.
Perangkat lunak simulasi digunakan secara luas untuk merancang peralatan sehingga pada produk akhir akan menjadi lebih baik dari pada sebelumnya dan agar tidak memakan biaya yang cukup mahal dalam merancang spesifikasinya. Software simulasi dengan real-time respon sering digunakan dalam game, tetapi dalam bidang industri juga sering digunakan.
- Media Installations
Media Installations merupakan alat atau teknologi yang dibutuhkan dalam hal yang berhubungan dengan instalasi. Hingga saat ini, sudah semakin banyak sarana instalasi yang telah terbuat. Hal ini merupakan tantangan khusus kepada para desainer untuk terus membuat perangkat lunak instalasi untuk teknologi-teknologi yang terbuat.
- Interactive Environment
Interactive environment merupakan antarmuka berbasis teknologi yang dapat merespon input pengguna. Interactive environment adalah istilah yang luas digunakan untuk mengkategorikan bentuk media berbasis komputer yang dapat melakukan instruksi, dan dapat mengatur komunikasi.
Interactive environment dapat mengambil bentuk website dengan video animasi, dan simulasi atau dapat digunakan untuk mendefinisikan antarmuka pelatihan dengan mekanisme media yang interaktif serta dapat dioperasikan dan dikendalikan oleh pengguna. Interactive environment juga merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan 2D atau representasi 3D virtual dari ruang atau objek yang dapat dieksplorasi, dianalisis, dan dimanipulasi melalui penggunaan kontrol program.
- Ubiquitous Computing
Ubiquitous Computing (Ubicomp) atau yang lebih sering disebut Pervasive Computing merupakan suatu bentuk interaksi manusia-komputer yang menitikberatkan pada kemampuan computing dan komunikasi tetapi berintegrasi dengan pengguna pada saat yang bersamaan sehingga menjadi “technology that disappears”, sebuah teknologi yang menghilang dalam arti tidak disadari oleh penggunanya karena keberadaanya yang tidak terpisahkan dan sudah menyatu dengan kehidupan sehari-hari.
Ubicomp menyajikan tantangan di dalam ilmu komputer, dalam desain dan rekayasa sistem, pemodelan sistem dan desain antarmuka pengguna. Model interaksi manusia-komputer yang kontemporer, seperti command-line, menu-driven, atau berbasis GUI sudah tidak sesuai dan tidak memadai untuk solusi komputasi dimana-mana seperti yang diharapkan. Weiser (1996) menjelaskan bahwa ubicomp dapat berwujud bermacam-macam perangkat yang memiliki sifat natural. Maksudnya adalah pengguna teknologi yang menggunakan ubicomp devices tidak akan merasakan bahwa mereka sedang mengakses komputer.
- Controls
Controls merupakan proses dalam memanajemen, memberi batasan, kebijakan, atau prosedur untuk mengendalikan desain tersebut, agar menghasilkan produk yang aman dan efektif. serta mengevaluasi kesalahan yang dilakukan sebelumnya secara berulang-ulang.
- Usability Engineering
Usability Engineering adalah disiplin ilmu yang membahas metode terstruktur dalam desain user interface selama proses development. Usability Engineering berfungsi untuk mengurangi waktu dan biaya development. Mendefinisikan user requirement, testing usability prototypes, dan performa usability di awal development secara signifikan dapat mengurangi cost untuk identifikasi dan pemecahan masalah usability dan dapat menghemat waktu software development.
Pada proses Usability Engineering ini akan melakukan banyak pertanyaan kepada pengguna dan menganalisa apa yang dibutuhkan pengguna, Pada tahap akhir pengguna akan diberi kesempatan untuk menggunakan produk tersebut atau melakukan pengujian produk kepada pengguna dan diharuskan untuk memberi kesan dan saran untuk produk tersebut. Pada pengujian tersebut mengacu kepada 4 unsur, yaitu :
- Usefullness : Apakah produk tersebut sesuai dengan kebutuhan pengguna atau dapat membantu kebutuhan pengguna.
- Learnability : Apakah produk tersebut mudah dipelajari.
- Effectiveness : Apakah sistem informasi dapat memberi layanan pemrosesan data secara akurat baik untuk pencari informasi, maupun administrasi.
- Attitude : Apakah pengguna merasa nyaman menggunakan produk tersebut.
http://uniteux.com/apa-itu-interaction-design/
http://www.kickerstudio.com/2008/12/the-disciplines-of-user-experience/
https://www.academia.edu/10718350/Makalah_Desain_Antar_Muka
http://www.zeroonezero.com/glossary/interactive-environment.html
http://catur-cio-8a.blog.ugm.ac.id/2013/07/02/pervasive-computing-ubiquitous-computing-ubicomp/
http://rikynailiza.blogspot.co.id/p/user-centered-design-ucdok.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar